TMMD Banyumas Berhasil Buka Akses Jalan Menuju Curug Nangga.

BAKESBANGPOL ; TNI melalui TMMD Reguler ke-108 Kodim 0701/ Banyumas, berhasil membangun jalan desa, akses menuju Curug Nangga yang berlokasi di Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas. Pembangunan jalan setapak ini terlaksana melalui Program TMMD mulai 30 Juni hingga penutupan hari ini, Rabu (29/07/2020). Kini jalan dapat diakses dengan mudah menggunakan kendaraan motor dan mobil.

Pasiter Kodim 0701/ Banyumas Kapten Inf Putut Widodo mengatakan TMMD melibatkan 90 orang masyarakat, 15 orang dari organisasi masyarakat, 10 orang mahasiswa, dan 15 orang anggota pramuka. Satuan tugas ini ditempatkan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Desa Petahunan.

“TMMD kali ini berhasil membangun sasaran utama berupa rabat beton menuju Curug Nangga sepanjang 1.838 m, lebar 3,75 m, dan tebal 20 cm, serta jembatan sepanjang 6 m, lebat 3 m, dan tinggi 3 meter,” katanya. 

Sedangkan untuk sasaran tambahan berhasil membangun gorong-grorng di tiga titik masing masing ukuran 6 m x 80 cm dan tinggi 1 meter serta 2 lainnya ukuran 4 m x 80 cm dan tinggi 1 meter. Selain itu juga membangun rumah tidak layak huni milik Tarman warga RT 05 RW 03 bantuan Baznas, rumah milik Tarmin warga RT 05 RW 03 bantuan UPK PNPM dan rumah milik Sodah warga RT 04 RW 03 dengan dana desa.

Dana yang dibutuhkan mencapai Rp. 1,8 milyar yang berasal dari TNI sebesar Rp. 340.300.000,00, APBD Provinsi sebesar Rp. 195.000.000,00, APBD Kabupaten sebesar Rp. 1.455.000.000,00, dan Dana Desa sebesar Rp. 150.000.000,00.

Komandan Kodim 0701/Banyumas, Letkol Inf Candra SE MIPol mengatakan pembangunan dilakukan untuk mendorong pariwisata dan pertanian untuk meningkatkan perekonomian di Desa Petahunan serta Kabupaten Banyumas. Selain program sasaran fisik, TMMD juga melaksanakan program pada sasaran non fisik seperti penyuluhan-penyuluhan oleh dinas-dinas terkait di Kabupaten Banyumas yang dilaksanakan dengan tujuan mengembangkan sumberdaya masyarakat di Desa Petahunan. Masuknya TMMD di Desa Petahunan juga membantu dalam pengangkutan hasil pertanian menjadi lebih efisien. 

“Dahulu biaya pengangkutan hasil pertanian 20 ribu per karung, sekarang sudah bisa diangkut dengan 5 ribu rupiah. Harapan kami tentu saja agar sasaran-sasaran yang sudah kita buat ini bersama TMMD Sengkuyung dapat dipelihara dan kemudian hari dimanfaatkan semaksimal mungkin”, jelasnya. 

Ia juga berharap dengan adanya publikasi media dapat membantu mempromosikan Curug Nangga pada masyarakat umum dengan akses masuk yang lebih mudah.

Bupati Banyumas, Ir Achmad Husein menyatakan pembangunan dari Program TMMD ini memiliki manfaat yang sangat besar. Akses jalan menuju curug menjadi lebih mudah bisa dilalui oleh mobil. Dulu sudah saya minta tapi kemudian yang merealisasikan ini TMMD. 

“Saya mengucapkan terima kasih pada TMMD, pada TNI yang membuat terobosan, di mana kalau ke Curug Nangga itu sudah tidak perlu jalan kaki, bisa naik motor, naik mobil langsung dapat melihat keindahan alamnya”, katanya.

Pelaksanaan kegiatan akan terus di pantau untuk melihat perkembangan sumber daya yang sudah disampaikan secara non fisik agar betul-betul terealisasi di lapangan. Diharapkan sumbangan yang sangat berharga pada kegiatan TMMD ini akan berdayaguna bagi masyarakat.