Seminar Talk,Show Diskusi Peningkatan Wawasan Kebangsaan

KESBANGPOL ; Selasa, 30 Juli 2019 Pukul 09.00 s.d selesai , Kantor Kesbangpol Kab.Banyumas melaksanakan kegiatan Talk, Show Diskusi Peningkatan Wawasan Kebangsaan di Pendopo Wakil Bupati Purwokerto, Dengan tema " Penguatan Wawasan Kebangsaan Dalam Persatuan dan Kesatuan Bangsa " di hadiri 100 peserta terdiri dari para Pengusaha dan Perusahaan dari anggota SPSI yang di Ketua oleh Drs.Haris Subyakto,SH.MH, Kegiatan Tersebut mengundang para narasumber yaitu ;

1. Srie Yono, SH.MSi (Asspem Kesra Sekda Banyumas)
2. Drs. Setia Rahendra, MSi (Ka Kantor Kesbangpol Banyumas)
3. Is Heru Permana, SH.MH
4. G.Suhartoyo

Laporan Penyelengara oleh Kepala Kantor Kesbangpol pada Intinya

a. Sambutan Kepala Kesbangpol Kab. Banyumas Drs Setia Rahendra MSi dalam Kegiatan Seminar, Talkshow Diskusi Peningkatan Wawasan Kebangsaan dengan Tema Penguatan Wawasan Kebangsaan dalam Persatuan dan Kesatuan Bangsa, hari Selasa 30 Juli 2019

1. Sebentar lagi bangsa kita mengadakan ulang tahun ke 74, banyak sekali godaan dan tantangan maka perlu wawasan kebangsaan dikuatkan
2. banyak kegiatan kesbangpol kab. banyumas termasuk kegiatan seminar talkshow diskusi peningkatan wawasan kebangsaan yang bekerjasama dengan SPSI
3. Bhineka Tunggal Ika yang pertamakali disampaikan Sutasoma harus selalu dikuatkan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan
4. jangan sampai kita mudah terprofokasi dengan hal hal yang bertujuan memecah keutuhan bangsa
5. mulai tanggal 1 Agustus kita harus memasang bendera merah putih di depan rumah masing masing, termasuk Serikat Pekerja agar memasang di depan tempat kerjanya seperti depan hotel, depan restoran dll.

b. Sambutan dari Asisten Pemerintah Kesra Srie Yono SH.MSi

1. Kebudayaan Indonesia berarti hasil cipta ,Rasa dan Karsa dari Bangsa Indonesia yang mendiami rangkaian kepulauan dari Sabang sampai Merauke

2. Untuk Memperkokoh Rasa Nasionalisme dan Patriotisme

3. Cara Pandang kita terhadap Nilai-Nilai Kebangsaan yang di Manifastikan dalam kehidupan bermasyarakat Berbangsa dan Bernegara.

c. SAmbutan dari Is Heru Permana, SH.MH bahwa ;

ENAM KARAKTER BANGSA INDONESIA

1. Pancasila, merupakan landasan falsafah bangsa Indonesia, sebagai suatu sumber hukum, dimana kebijakan dan peraturan dibawahnya harus berdasarkan falsafah Pancasila sebagai pondasi utama bangsa Indonesia.
2. UUD 1945, merupakan undang-undang dasar yang melahirkan undang-undang dibawahnya, yang tidak sesuai harus dicabut dan batal demi hokum.
3. NKRI, salah satu unsur jati diri bangsa, dengan beribu-ribu pulau, suku, bangsa dalam wadah NKRI sebagai bangsa Indonesia.
4. Bhineka Tunggal Ika, berbeda-beda tetap satu sebagai semboyan bagi bangsa Indonesia.
5. Bahasa, sebagai pemersatu bangsa Indonesia.
6. Agama, Merupakan kenyakinan adanya Tuhan, tertuang dalam sila pertama dalam Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. Bahwa bangsa Indonesia mengaku adanya Sang Pencipta yang patut disembah dan dipuja

d. Sambutan dari G.Suhartoyo pada intinya bahwa ;

1. Perjanjian Kerja Bersama ( PKB ) Perjanjian yang  merupakan hasil perundingan antara serikat pekerja/serikat buruh atau beberapa serikat pekerja/serikat buruh yang tercatat pada instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan dengan pengusaha, atau beberapa pengusaha  atau perkumpulan pengusaha yang memuat syarat syarat akerja, hak dan kewajiban kedua belah pihak. ( psl 1 no  21 UU 13 thn 2003 / psl  1 no 1 Kep Menaker no 48/Men/IV/2004 )

2. Pengadilan Hubungan Industrial adalah pengadilan khusus yang dibentuk dilingkungan  pengadilan negeri yang berwenang  memeriksa, mengadili dan memberi putusan terhadap  perselisihaan  hubungan  Industrial. ( Pasal 1 no 14 UU nomo2 tahuin 2004)

3. Kunci Sukses Hubungan Industrial 

• Semua fihak memehami dan dapat melaksanakan ketentuan Undang undang Ketenagakerjaan.
• Komunikasi yang intens dan produktif.
• Forum Komunikasi, sosial dialog, dialog teknis, produktif, dialog kesejahteraan.