Coffe Morning di Ruang Joko Kaiman

KESBANGPOL ; Pada hari Kamis 25 April 2019 pukul 06.30 s.d 09.00 di Ruang Joko Kaiman Pendopo Si Panji Purwokerto telah berlangsung Coffee Morning dan Rakor Membahas Perkembangan Situasi Wilayah Pasca Pemilu 2019, yang diselenggarakan oleh Kantor Kesbangpol Banyumas, dihadiri oleh sekitar 75 orang.

1. Hadir dalam kegiatan tersebut :
a. Ir. Achmad Husein (Bupati Banyumas) 
b. AKBP Bambang Yudhantara Salamun, SIK (Kapolres Banyumas)
c. Letkol Inf. Rudiyanto, SPd (Kasi Intel korem 071/Wk)
d. Letkol Inf. Candra (Dandim 0701/Bms)
e. Ir. Wahyu Budi Saptono, MSi (Sekda Banyumas)
f. Imam Arif Setiadi, MSi (Ketua KPU Banyumas) beserta komisioner
g. Miftakhudin, SH.I (Ketua Bawaslu Banyumas)
h. dr. Budhi Setiawan (Ketua TKD Tingkat Banyumas)
i. Sigit Yulianto (Sekretaris BPN Tingkat Banyumas)
j. Drs. KH Chariri Sofa, MAg (Ketua MUI Banyumas)
k. Pimpinan parpol se-Kab. Banyumas
l. Timses dan Relawan Capres-Cawapres tingkat Kabupaten Banyumas

2. Ir. Achmad Husein (Bupati Banyumas) pada intinya :
a. Saya yang meminta seluruh komponen yang telah melakukan hajatan besar pesta demokrasi Pemilu 2019 untuk kumpul sekedar makan pagi bersama dan ngobrol santai.
b. Atas nama pemda dan Forkopimda di Banyumas terimaksih kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan pemilu 2019 di Banyumas dengan aman dan lancar tidak ada masalah meskipun ada tapi kecil-kecil dan dapat diselesaikan dengan baik.
c. Mohon maaf apabila ada kesalahan, harapannya Banyumas kedepan tetap aman kondusif dan apabila masalah mari kita selesaikan dengan baik.
d. Antara pihak 01 dan 02 di pusat yang saling mengklaim, kita biarkan saja itu bagian dari dinamika perpolitikan, namun di Banyumas harus tetap kondusif.
e. Kami akan mengusulkan kepada pemerintah pusat agar sistem Pemilu serentak 2019 ini dapat diperbaiki.

3. Sambutan AKBP Bambang Yudhantara Salamun, SIK (Kapolres Banyumas) pada intinya :
a. Terimakasih kepada penyelenggara pemilu dan peserta pemilu yang telah mensukseskan Pemilu di Banyumas, bahkan partisipasi masyarakat sangat luar biasa sekitar 80%, selain itu tidak ada PSU dan permasalahan yang berdampak luas.
b. Pemilu sekarang sangat rumit dan sumber daya KPPS di desa tidak seperti yang di perkotaan.
c. Kita semua mengawal dan menyaksikan proses rekapitulasi di TPS maupun PPK. Hasil akhir dari KPU bukan yang dimasukan dalam aplikasi situng namun adalah penghitungan manual yang dimulai dari C1 Plano di TPS. 
d. Alhamdulillah di Banyumas aman kondusif menunjukan kedewasaan berpolitik masyarakat Banyumas sudah baik.
e. Mari kita buat seterang-terangnya apabila masih ada pertanyaan maupun dugaan kecurangan kita clearkan. Mari kita percaya pada KPU bahwa akan bekerja secara profesional.

4. Sambutan
a. Tugas mensukseskan Pemilu adalah tanggungjawab kita bersama bukan hanya tugas KPU, Bawaslu, Pemda, TNI dan Polri.
Keberagamaan dan perbedaan adakah hal yang wajar marena perbedaan adalah anugrah bagi bangsa kita dengan tetap menjaga persatuan bangsa indonesia.
c. Mari kita ciptakan rasa aman damai dan tentram di wilayah Banyumas serta mengajak sekuruh komponen bangsa untuk menjaga keberagaman kita dalam rangkaian Pemilu 2019 sehingga keberagamaan dan perbedaan tersebut tidak menjadi perpecahan.

5. Sambutan Sigit Yulianto (Sekretaris BPN Tingkat kabupaten) pada intinya :
a. Dalam proses pemilu 2019 yang sangat melelahkan, tentu menjadi evakuasi bagi kita.
b. Kita juga mengapresiasi peran dari saksi yang mendukung berjalannya pesta demokrasi agar jujur dan adil. 
c. Secara nasional banyak sekali masukan-masukan dugaan kecurangan/permasalahan, namun apapun temuannya tidak mungkin kita menggunakan jalur inkonstitusional sehingga kekhawatiran akan adanya chaos atau people power tidak mungkin kita lakukan, kita akan tetap mengikuti jalut hukum yang berlaku.

6. Sambutan Imam Arif Setiadi (Ketua KPU Banyumas) pada intinya :
a. KPU hanya pelaksana undang-undang untuk melaksanakan Pemilu, namun melihat rumitnya Pemilu sekarang dan banyaknya korban, sudah banyak masukan untuk melakukan revisi Undang-undang Pemilu.
b. Kami menjadi sensitif ketika ada yang memandang KPU Banyumas berbuat curang, dimana kami bersama jajaran sampai tingkat KPPS sudah berusaha bekerja maksimal dengan penuh pengorbanan.
c. Sampai saat ini di Banyumas data C1 yang sudah masuk sekitar 93% dan yang tekah terverifikasi sekitar 88% selain itu belum ada kesalahan input data C1 pada aplikasi Situng, dan untuk Banyumas merupakan yang tertinggi untuk input data C1 di Jawa Tengah, serta Jawa Tengah merupakan yang tertinggi tingkat nasional. Kami tetap berhati-hati dalam input data C1 agar tidak ada kesalahan.

7. Sambutan Miftakhudin, SH.I (Ketua Bawaslu Banyumas) pada intinya :
a. Kami bekerja untuk melakukan pengawasan serta menjamin proses yang dilakukan oleh KPU dilaksanakan dengan baik dan adil sesuai regulasi. 
b. Kami melaksanakan pengawasan di masa tenang dan hari pemungutan suara, dimana ada beberapa dinamika yaitu dugaan pembukaan segel kotak suara tanpa saksi di Desa Notog Kec. Patikraja serta potensi PSU di TPS 10 Kelurahan Purwanegara Kec. Purwokerto Utara. 
c. Untuk kasus di desa Notog berdasarkan hasil pembahasan di sentra Gakkumdu tidak terbukti memenuhi unsur pidana pemilu, hal tersebut hanya kesalahan administrasi dan telah kita rekomendasikan kepada KPU.
Untuk potensi PSU di TPS 10 Kelurahan Purwanegara Kec. Purwokerto Utara setelah dilakukan kajian telah diselesaikan di tingkat TPS dan disepakati oleh para saksi.